Kalau berbicara tentang gitar, khususnya gitar akustik (apakah itu gitar klasik, gitar flamenco, atau yang lainnya), saya bisa membahasnya berjam-jam tanpa henti!!

Gitar buat saya adalah sesuatu yang sangat berharga, suatu roh, dan masing-masing mempunyai karakter yang berbeda dari yang lainnya, seperti juga manusia.....

Jadi, dalam mengoleksinya, walaupun sebenarnya saya kurang suka menggunakan kata "koleksi" karena gitar-gitar saya tidak terlalu banyak, saya selalu mencoba untuk tidak impulsif-tetapi membelinya karena suaranya, enak dimainkannya, karakternya.

Salam,

Sri Adrianto

Acoustic basses are becoming an essential part of many different musical styles, and the BG-32 is a great addition to any abss rig. With its mini-jumbo body shape, this bass sounds great and plays like a dream. The BG-32 also features Fishman Classic 4 electronics.

Walaupun selama ini saya lebih banyak bermain gitar klasik, saya berkeinginan juga untuk belajar musik gitar dari jenis selain klasik, dan juga didukung keadaan dimana saya punya lebih banyak waktu di luar kantor yang saya bisa pergunakan (dibandingkan dengan sewaktu di Balikpapan, misalnya) jadi saya mulai belajar bermain gitar jenis Flamenco...untuk itulah saya beli Prudencio Saez Flamenco guitar.

Karena "curiosity" berjalan terus, saya ingin juga bisa memainkan bas gitar (sebenarnya sudah saya mulai sejak di Balikpapan)..untuk itu saya beli Fender BG32, dengan SWR amplifier sebagai "kawan baiknya".

Well, I love playing music : classical guitar as my basic instrument and music, a little bit jazzy and rock (well, not a heavy metal one pls), or bass guitar music. You know, only running my fingers on the finger board for any notes, is sufficient to keep me survive at any condition! Especially when I got bad days in the job!!

PS:During our last trip to Montpellier, I was lucky to find a music store which has many books on bass guitar playing available including the books of Jaco Pastorious and John Patticutti, the bass giants), hope I could use it someday...possibly in Balikpapan, when I will go back??

Sebenarnya tidak ada yang sangat istimewa mengenai gitar tersebut, tapi dari pandangan sejarah saya dan gitar klasik, gitar tersebut mempunya arti yang sangat besar buat saya. Gitar Yamaha yang ini adalah gitar standard klasik pertama saya, yang merupakan hadiah sebagai finalis festival Gitar Klasik Indonesia di Jakarta pada tahun 1977. Pada saat itu yang menjadi pemenangnya adalah "the magnificent" Andre Inrawan!!! 

I bought this instrument when I made a trip to Zaragosa, Spain, end of 2003. Before I bought it, I have never seen and played this instrument. Because of the 12 steel strings, the sound is "something different" than others, and for me, it is so beautifully refreshing!  

Iam now working on a little research on this intrument, I will post to the page when I am ready with the article! 

For the time being, you might get more infos by visiting these sites :  http://www.laudars.com/portada_e.htm http://www.terra.es/personal/mrs00000/english.htm  http://www.tunaulpgc.com/pag5_2.html  //www.fernandezmusic.com/Bandurrias%20and%20Laudes.html